Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2021

Penjelasan aspek pada management control framework dan contohnya

Aspek Management Control Framework Planning and Organization Acquisition and Implementation Delivery and Support Monitoring Application control framework Boundary controls A. Cryptographic control Transposition ciphers: menggunakan permutasi urutan karakter dari sederet string Subtitution ciphers: mengganti karakter dengan karakter lain sesuai aturan tertentu Product ciphers: kombinasi transposition dan subtitution ciphers B. Access control Acccess controls yang digunakan dan kemungkinan masalahnya Ukuran proteksi yang ditekankan pada mekanisme access controls Apakah organisasi menggunakan access controls yang disediakan dalam paket perangkat lunak C. Personal Identification Numbers (PIN) Generasi PIN -Penerbitan dan penyampaian PIN kepada pengguna -Validasi PIN -Transmisi PIN di seluruh jalur komunikasi -Pemrosesan PIN -Penyimpanan PIN -Perubahan PIN -Penggantian PIN -Penghentian PIN D. Digital signature pengujian sistem manajemen yang digunakan untuk mengelola tanda tangan digital, p...

Penjelasan Jelaskan : Kontrol internal, Ruang lingkup kontrol internal dan Sistem kontrol internal Control objectives, Control risks Management control framework dan Application control framework Corporate IT governance

 a. Kontrol Internal : Proses yang dipengaruhi oleh sumber daya manusia dan sistem teknologi informasi yang dirancang untuk membantu organisasi mencapai suatu tujuan tertentu atau suatu cara untuk mengarahkan, mengawasi, dan mengukur sumber daya suatu organisasi. Ruang Lingkup Kontrol Internal : Menilai keefektifan sistem pengendalian intern, pengevaluasian terhadap kelengkapan dan keefektifan sistem pengendalian internal yang dimiliki organisasi, serta kualitas pelaksanaan tanggung jawab yang diberikan. Sistem Kontrol Internal : Suatu sistem atau sosial yang dilakukan perusahaan yang terdiri dari struktur organisasi, metode, dan ukuran-ukuran untuk menjaga dan mengarahkan jalan perusahaan agar bergerak sesuai dengan tujuan dan prgram perusahaan dan mendorong efisiensi serta dipatuhinya kebijakan manajemen. b. Control Objectives : Efektivitas proses departemen dalam mendukung desain dan persetujuan kerangka pengendalian program berbasis risiko dan mengatur dan mendukung pengumpula...

Penjelasan Konsep dasar kontrol dan audit sistem informasi (SI) Prinsip-prinsip dasar proses audit SI dan Standar dan panduan audit SI

 1. Konsep dasar kontrol dan audit sistem informasi (SI) untuk mengetahui apakah pengelolaan sistem dan tteknologi informasi telah mencapai tujuan strategisnya, seperti meningkatkan perlindungan terhadap aset-aset(Asset Saveguard), menjaga integritas data(Data Integrity), meningkatkan efektifitas sistem(Effectivity), dan meningkatkan efisiensi sistem(Efficiency). 2, Prinsip-prinsip dasar proses audit SI Ada 5 prinsip audit SI, yaitu :  - Ethical conduct : Berdasar pada profesionalisme, kejujuran, integritas, kerahasiaan, dan kebijaksanaan. - Fair Presentation : Kewajiban melaporkan secara jujur dan akurat. - Due professional care : Implementasi dari kesungguhan dan pertimbangan yang diberikan. - Independence - Evidence-base approach. Adapun proses-proses meng-audit, seperti : - Perencanaan Audit(Planning The Audite) - Pengujian Pengendalian(Test of Controls) - Pengujian Transaksi(Test of Transaction) - Pengujian Keseimbangan atau Keseluruhan Hasil(Tests of Balances o...

Tabel perbandingan +/- standar audit SI

Gambar
                                                    Tabel perbandingan +/- standar audit SI

Lembaga Lembaga Audit Sistem Informasi

 Lembaga Lembaga Audit Sistem Informasi di Indonesia Berikut ini adalah beberapa lembaga Audit Sistem Informasi di Indonesia : Lembaga Lembaga Audit SI 1. Ikatan Audit Sistem Informasi Indonesia (IASII). Ikatan Audit Sistem Informasi Indonesia (IASII) didirikan pada 20 Mei 2014. Lembaga ini dibentuk oleh beberapa praktisi dari berbagai universitas dan organisasi lainnya dibidang sistem informasi. Lembaga ini memiliki tujuan yaitu untuk menghindari penyimpangan dalam penggunaan sistem informasi yang semakin pesat di Indonesia. IASII bekerja sama dengan beberapa lembaga lain seperti Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), Information System Audit and Control Association-Chapter Indonesia (ISACA), Institute of Internal Auditor, Forum Komunikasi Satuan Pengawas Intern. 2. Information System Audit and Control Association (ISACA). ISACA adalah suatu organisasi profesi internasional di bidang tata kelola teknologi informasi yang didirikan di Amerika Serikat pada tahun 1967. Awalnya dikenal dengan...

Penjelasan standar dan panduan Audit Sistem Informasi seperti ISACA IIA COSO ISO 1799

 ISACA(Information Systems Audit & Control Association) :  ISACA berperan memberikan informasi untuk mendukung kebutuhan pengetahuan. Dalam framewok ISACA terdapat Standard, Guidelines, dan Procedure. -  Standard yang ditetapkan oleh ISACA harus diikuti auditor. -  Guidelines memberi bantuan kepada auditor agar dapat menerapkan standar dalam berbagai tugas audit. -  Prosedur memberi contoh langkah-langkah auditor dapat  mengikuti tugas audit sehingga dapat menerapkan standar. IIA COSO(The Comitte of Sponsoring Organizations of the threadway commision's) : pengendalian intern, yang penggunaannya mencakup penentuan tujuan pengendalian pelaporan keuangan dan proses operasional dalam konteks organisasional, sehingga perbaikan dan kontrol dapat dilakukan secara menyeluruh. ISO 1799 : menghadirkan sebuah standar untuk sistem manajemen keamanan informasi yang meliputi dokumen kebijakan keamanan informasi, alokasi keamanan informasi tanggung jawab menyediakan s...

Penjelasan Analisis Resiko

 Analisis Resiko  Analisis risiko adalah sebuah teknik untuk mengidentifikasi dan menilai faktor-faktor yang dapat membahayakan keberhasilan sebuah bisnis, program, proyek, atau individu untuk mencapai tujuan. Teknik ini juga membantu menentukan tindakan pencegahan untuk mengurangi kemungkinan faktor itu terjadi dan mengidentifikasi tindakan yang berhasil menangani kendala-kendala yang berkembang.  Sumber:  https://rizkypermanap.blogspot.com/2019/10/analisis-resiko.html

Jenis Jenis audit Audit, seperti audit internal, audit sistem informasi, audit kecurangan (fraud), eksternal audit/audit keuangan, audit internal

 Jenis Jenis audit A. Penjelasan Audit Audit adalah hal yang tidak asing dalam dunia akuntansi. Hal ini karena audit merupakan salah satu ilmu dasar dari akuntansi yang hampir selalu dibutuhkan dilapangan. Untuk pengertian dari audit sendiri, ada beberapa pengertian yang bisa dijadikan acuan untuk memahaminya beserta jenis-jenis audit itu sendiri. Dalam sebuah perusahaan, audit adalah hal yang harus selalu dilakukan karena audit menyangkut masalah harta serta alur keuangan yang dimiliki perusahaan tersebut. Dengan audit, segala alur keuangan akan dengan mudah terbaca dan jika ada hal yang rancu, dengan audit, hal itu akan segera diketahui. Dalam pelaksanaannya, audit atau pengecekan dilakukan oleh seorang auditor atau petugas audit. Namun untuk proses audit, biasanya perusahaan menggunakan jasa auditor yang berkompeten, tidak memihak serta objektif dan berasal dari luar perusahaan. Untuk pengertiannya sendiri, audit memiliki banyak pengertian dari para ahli. Dan berikut adalah bebe...